Rusman Yaqub Bahas Pentingnya Masyarakat Jeli Sebelum Merespons Informasi

- Jurnalis

Selasa, 30 Agustus 2022

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Samarinda – Anggota DPRD Kaltim Rusman Ya’qub, mengulas tentang bahaya terhadap kesalahan masyarakat mengkonsumsi informasi, dia meminta agar kita jeli melihat permasalahan yang kerap timbul akibat kesalahan merespon informasi yang didapat.

Hal itu ia sampaikan saat Sosialisasi Perda (Sosper) tentang layanan informasi publik yang digelar di Kantor DPW PPP Kaltim Jl. Juanda No. 25 Samarinda, Senin kemarin.

Rusman Yaqub saat menggelar Sosper, di Samarinda. [Ist]
Dia menekankan pentingnya masyarakat khususnya di Samarinda agar benar-benar menyeleksi informasi yang diterima. Harapannya tidak dikonsumsi dengan cepat tanpa melakukan check and recheck terlebih dahulu kebenaran berita dan asal sumber berita atau informasi tersebut.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

“Oleh karena itu pentingnya kita mengerti mana berita atau informasi hoax dan mana yang tidak. Banyak sekali berita yang masuk ke kita dan ada kecendrungan kita tidak mampu mengenali dengan baik mana berita yang benar dan mana yang salah,” ujar Rusman.

Lebih jauh Rusman menggambarkan jika saat ini masih berlangsungnya konfik antar kelompok dengan menggunakan isu politik sebagai ajang saling menyerang dengan menggunakan perangkat media sosial sepagai wilayah perseteruan yang hingga kini belum juga selesai. Konflik dengan menggunakan media sosial sebagai wadah berseteru antara dua kelompok pendukung capres di pemilu lalu (2019) sangat memprihatinkan. Padahal dua figur yang didukung antara Prabowo dan Jokowi sudah bersatu tetapi polarisasi kelompok masih kuat.

“Sampai hari ini perseteruan antara ‘cebong’ dan ‘kampret’ masih saja terjadi dan belum berhenti, padahal Jokowi sudah mau berakhir (sebagai Presiden, red),” ungkapnya.

Dengan fenomena merebaknya hoax untuk kepentingan tertentu tersebut cenderung menggerus tatanan etika dan moral di tengah masyarakat. (Lana/Adv/DPRD Kaltim)

Berita Terkait

Puji Setyowati Dorong Finalisasi Perda Gender
Puji Setyowati Dorong Guru di Kaltim Tingkatkan Kemampuan Teknologi untuk Pendidikan Masa Depan
Sutomo Jabir Desak Penyelesaian Jembatan Sei Nibung di Kutai Timur Sebelum 2024
Harun Al Rasyid Puji Pendekatan Humanis Satpol PP Bontang dalam Penegakan Perda
Pansus Ranperda Fasilitasi Pesantren Kaltim Kaji Ruang Lingkup Kewenangan
Komisi IV DPRD Kaltim Dorong Pengarusutamaan Gender Melalui Sinergi OPD
Baharuddin Demmu Melakukan Reses Masa Sidang III Tahun 2023 di Desa Bakungan
Anggota DPRD Kaltim Optimis RDTR Akan Lindungi Hutan Ibu Kota Nusantara dari Degradasi
Tag :

Berita Terkait

Selasa, 25 Februari 2025

Alasan Bupati Kukar Enggan Ekspor Mentah Pasir Silika

Selasa, 25 Februari 2025

Tahun Ini Kukar Siap Sambut Operasional Empat RSUD Baru

Selasa, 25 Februari 2025

Pemkab Kukar Kolaborasi BPJS Kesehatan, Warga Kian Mudah Berobat

Selasa, 25 Februari 2025

Kolaborasi dengan PKN STAN, Pemkab Kukar Siapkan SDM Unggul

Selasa, 25 Februari 2025

Pemkab Kukar Gelar Pra Forum Perangkat Daerah untuk Kawal Aspirasi Warga

Senin, 24 Februari 2025

Pemkab Kukar Tingkatkan Kapasitas Air Bersih untuk Warga Muara Jawa dan Samboja

Senin, 24 Februari 2025

Pemkab Kukar Sesuaikan Anggaran, Efisiensi Rp400 Miliar Untuk Perjalanan Dinas

Senin, 24 Februari 2025

Industri Bahan Peledak Catatkan Investasi Rp200 Miliar, Sekda Kukar Berikan Apresiasi

Berita Terbaru