Anggota DPRD Kaltim Ajak Kementerian ESDM Awasi Lubang Pasca Tambang

- Jurnalis

Rabu, 25 Oktober 2023

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Anggota DPRD Provinsi Kalimantan Timur, M Udin (ist)

Anggota DPRD Provinsi Kalimantan Timur, M Udin (ist)

Kutai Lama- Anggota DPRD Provinsi Kalimantan Timur, M Udin, mengajak Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) untuk turun bersama mengawasi kegiatan pasca tambang dari beberapa perusahaan pertambangan yang beroperasi di Kalimantan Timur. Tujuan dari inisiatif ini adalah memastikan pelaksanaan kewajiban yang harus dipenuhi oleh setiap perusahaan pertambangan.

Mantan Wakil Ketua Panitia Khusus (Pansus) Investigasi Pertambangan mendesak agar Pemerintah Pusat segera memberikan kebijakan atau bahkan dapat turun bersama untuk melakukan pengawasan terhadap lubang-lubang pasca tambang yang tersebar di daerah tersebut. Udin menjelaskan, “Karena kami juga tidak memiliki kewenangan, maka dari itu, dari pusat berikan kebijakan agar di daerah bisa bersama-sama mengawasi kegiatan pasca tambang itu.”

Dalam konteks ini, tim penilai panji-panji keberhasilan bidang pariwisata Kalimantan Timur baru-baru ini mengunjungi objek wisata Negeri Jahetan Layar di Kutai Lama. Terkait kunjungan ini, Dispar Kukar menerima kunjungan tim penilaian bidang pariwisata Kalimantan Timur.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Dalam upayanya untuk mengatasi masalah lubang pasca tambang yang semakin banyak, Udin menyatakan perlunya mengkategorikan lubang-lubang tersebut terlebih dahulu. “Ya, harus dikategorikan terlebih dahulu mana saja yang dapat bermanfaat bagi masyarakat dan mana yang tidak sehingga penanganan pada lubang tersebut juga dapat dipikirkan,” jelasnya.

Politisi dari Partai Golkar ini menegaskan bahwa lubang pasca tambang yang dapat memberikan manfaat bagi masyarakat, seperti menjadi sumber air atau tempat wisata, harus diidentifikasi dan dimanfaatkan. Namun, lubang-lubang yang tidak memiliki manfaat harus ditutup dan dikembalikan ke kondisi alamiah dengan penanaman vegetasi.

Sebagai contoh, Udin mencatat bahwa ada void yang bermanfaat di Kalimantan Timur, seperti yang dimiliki oleh PT Indominco di Bontang, yang berfungsi sebagai sumber air bagi masyarakat setempat. Tentunya, hal ini tidak lepas dari jaminan keamanan kualitas air yang ada di dalamnya.

Upaya kolaboratif antara pemerintah daerah, perusahaan pertambangan, dan kementerian terkait diharapkan dapat memberikan solusi untuk mengelola lubang pasca tambang secara efektif demi kepentingan masyarakat dan pelestarian lingkungan di Kalimantan Timur.

(Amin /Advertorial/DPRD Kaltim)

 

 

Berita Terkait

Puji Setyowati Dorong Finalisasi Perda Gender
Puji Setyowati Dorong Guru di Kaltim Tingkatkan Kemampuan Teknologi untuk Pendidikan Masa Depan
Sutomo Jabir Desak Penyelesaian Jembatan Sei Nibung di Kutai Timur Sebelum 2024
Harun Al Rasyid Puji Pendekatan Humanis Satpol PP Bontang dalam Penegakan Perda
Pansus Ranperda Fasilitasi Pesantren Kaltim Kaji Ruang Lingkup Kewenangan
Komisi IV DPRD Kaltim Dorong Pengarusutamaan Gender Melalui Sinergi OPD
Baharuddin Demmu Melakukan Reses Masa Sidang III Tahun 2023 di Desa Bakungan
Anggota DPRD Kaltim Optimis RDTR Akan Lindungi Hutan Ibu Kota Nusantara dari Degradasi

Berita Terkait

Selasa, 25 Februari 2025

Alasan Bupati Kukar Enggan Ekspor Mentah Pasir Silika

Selasa, 25 Februari 2025

Tahun Ini Kukar Siap Sambut Operasional Empat RSUD Baru

Selasa, 25 Februari 2025

Pemkab Kukar Kolaborasi BPJS Kesehatan, Warga Kian Mudah Berobat

Selasa, 25 Februari 2025

Kolaborasi dengan PKN STAN, Pemkab Kukar Siapkan SDM Unggul

Selasa, 25 Februari 2025

Pemkab Kukar Gelar Pra Forum Perangkat Daerah untuk Kawal Aspirasi Warga

Senin, 24 Februari 2025

Pemkab Kukar Tingkatkan Kapasitas Air Bersih untuk Warga Muara Jawa dan Samboja

Senin, 24 Februari 2025

Pemkab Kukar Sesuaikan Anggaran, Efisiensi Rp400 Miliar Untuk Perjalanan Dinas

Senin, 24 Februari 2025

Industri Bahan Peledak Catatkan Investasi Rp200 Miliar, Sekda Kukar Berikan Apresiasi

Berita Terbaru