Kanalanalisis.com, Jakarta – Sejumlah badan usaha penyalur Bahan Bakar Minyak (BBM) di dalam negeri tengah memantau pergerakan harga minyak mentah dunia.Di mana, belakangan harga minyak mentah dunit itu sedang merosot di level US$ 80-an per barel. Maklum, harga minyak mentah merupakan salah satu komponen dasar pembentuk harga BBM di dalam negeri.
Biasanya sejumlah badan usaha penyalur BBM baik BUMN seperti PT Pertamina (Persero) maupun swasta seperti Shell Indonesia kerap melakukan penyesuaian harga setiap bulannya pada tanggal 1. Lantas dengan harga minyak yang saat ini berada di US$ 80 an per barel apakah harga BBM dalam negeri akan turun?
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Dilansir dari CNBCIndonesia.com Corporate Secretary PT Pertamina Patra Niaga Irto Ginting mengatakan pihaknya masih akan melakukan review terhadap pergerakan harga minyak mentah yang masih fluktuatif. “Sedang kita review. Ya (biasanya setiap tanggal 1) kita tunggu reviewnya,” kata Irto.
Seperti diketahui, berdasarkan data Bloomberg pada Rabu siang ini (30/11/22), harga minyak mentah dunia jenis Brent untuk kontrak pengiriman Januari 2023 berada di level US$ 83,98 per barel.
Sementara harga minyak jenis West Texas Intermediate (WTI) untuk kontrak pengiriman Januari 2023 berada di level US$ 79,10 per barel. Sementara itu, badan usaha swasta seperti Shell Indonesia menyampaikan bahwa harga minyak dunia memang berpengaruh terhadap penentuan harga jual BBM.
Namun demikian, bahwa penetapan BBM Shell dilakukan dengan mempertimbangkan berbagai faktor, Diantaranya harga produk minyak olahan berdasarkan Mean of Platts Singapore (MOPS), kondisi dan volatilitas pasar, nilai tukar mata uang asing, pajak pemerintah dan bea cukai, biaya distribusi dan biaya operasional, kinerja perusahaan serta aktivitas promosi yang sedang berjalan.
“Dapat kami sampaikan bahwa penyesuaian harga yang kami lakukan dilakukan sesuai dengan peraturan pemerintah yang berlaku mengenai harga jual BBM,” kata VP Corporate Relations Shell Indonesia Susi Hutapea kepada media (30/11/22).
Sumber : Badan Usaha Kaji Harga BBM, 1 Desember Bakal Turun?
Editor : Muhammad Amin Khizbullah