Golkar Sebut Pernyataan Jokowi Soal Rambut Putih Mempunyai Arti Tersendiri

- Jurnalis

Rabu, 30 November 2022

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Ketua DPP Golkar Ace Hasan Syadzily (golkarpedia.com)

Ketua DPP Golkar Ace Hasan Syadzily (golkarpedia.com)

 

Kanalanalisis.com, Jakarta  – Ketua DPP Golkar Ace Hasan Syadzily menanggapi Ketum Projo Budi Arie yang menganggap kode rambut putih hanya menunjukkan ketuaan dan tidak bermakna positif.

Dilansir dari detik.com Ace mengatakan persoalan warna rambut tidak perlu diperdebatkan, karena itu hanya simbol fisik. “Saya kira perdebatannya bukan pada rambut putih atau bukan. Itu kan hanya simbol fisik,” kata Ace saat dikonfirmasi, Rabu (30/11/22).

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Ace menyebut pernyataan Jokowi mempunyai arti tersendiri. Terlepas termasuk kode atau tidak, menurut Ace, Jokowi ingin menyampaikan pesan agar siapapun penerus nanti melanjutkan pembangunannya.  “Pesan kuat dari Presiden Jokowi itu adalah siapa penerus beliau yang dapat melanjutkan arah pembangunan yang telah dilakukan beliau,” tutur Ace.

“Karakter beliau yang pekerja keras dan bekerja sungguh-sungguh harus dilanjutkan figur yang memiliki karakter yang sama,” sambungnya.

Sebelumnya, Ketua Umum Relawan Pro Jokowi atau Projo Budi Arie Setiadi menanggapi kode pemimpin rambut putih yang disampaikan Presiden Joko Widodo (Jokowi). Budi Arie menyebut narasi pemimpin berambut putih harus dikelola dengan hati-hati.

“Saya nggak mau berspekulasilah karena kisi-kisi rambut putih itu kalau kita nggak manage dengan hati-hati nanti bisa dianggap sebagai simbol ketuaan. Padahal pemilih kita kan muda, 52 persen. Itu pemilih muda kita, pemilih di bawah 40 tahun, itu 52 persen,” kata Budi Arie dalam YouTube Total Politik yang ditayangkan detikcom, Selasa (29/11/22).

Budi Arie menyebut rambut putih akrab dengan simbol tua. Menurutnya, hal ini tidak terlalu positif jika dijadikan bahan kampanye. “Dan kita tahu rambut putih itu kan simbol ketuaan. Jadi bukan hal yang terlalu positif, menurut saya, untuk sebagai bahan kampanye,” kata dia.

 

“Karena rambut putih itu identik dengan tua, sementara pemilih kita muda. Iya dong (Keriput juga tidak positif),” imbuh Budi Arie. Budi Arie mengaku tidak tahu maksud Presiden Jokowi memberikan kode pemimpin kerutan dan berambut putih. Menurut Budi Arie, pemimpin yang memang berumur tua pun ingin terlihat selalu muda

Sumber : Golkar Balas Ketum Projo: Warna Rambut Hanya Simbol Fisik, Tak Perlu Disoal

Editor : Muhammad Amin Khizbullah

Berita Terkait

Strategi Jangka Panjang Pemkab Kukar Hadapi Tantangan Air Bersih
Alasan Bupati Kukar Enggan Ekspor Mentah Pasir Silika
Tahun Ini Kukar Siap Sambut Operasional Empat RSUD Baru
Pemkab Kukar Kolaborasi BPJS Kesehatan, Warga Kian Mudah Berobat
Kolaborasi dengan PKN STAN, Pemkab Kukar Siapkan SDM Unggul
Pemkab Kukar Gelar Pra Forum Perangkat Daerah untuk Kawal Aspirasi Warga
Pemkab Kukar Tingkatkan Kapasitas Air Bersih untuk Warga Muara Jawa dan Samboja
Pemkab Kukar Sesuaikan Anggaran, Efisiensi Rp400 Miliar Untuk Perjalanan Dinas

Berita Terkait

Selasa, 25 Februari 2025

Alasan Bupati Kukar Enggan Ekspor Mentah Pasir Silika

Selasa, 25 Februari 2025

Tahun Ini Kukar Siap Sambut Operasional Empat RSUD Baru

Selasa, 25 Februari 2025

Pemkab Kukar Kolaborasi BPJS Kesehatan, Warga Kian Mudah Berobat

Selasa, 25 Februari 2025

Kolaborasi dengan PKN STAN, Pemkab Kukar Siapkan SDM Unggul

Selasa, 25 Februari 2025

Pemkab Kukar Gelar Pra Forum Perangkat Daerah untuk Kawal Aspirasi Warga

Senin, 24 Februari 2025

Pemkab Kukar Tingkatkan Kapasitas Air Bersih untuk Warga Muara Jawa dan Samboja

Senin, 24 Februari 2025

Pemkab Kukar Sesuaikan Anggaran, Efisiensi Rp400 Miliar Untuk Perjalanan Dinas

Senin, 24 Februari 2025

Industri Bahan Peledak Catatkan Investasi Rp200 Miliar, Sekda Kukar Berikan Apresiasi

Berita Terbaru