PPP dan KIB Tunggu Momen Tepat Untuk Deklarasi Capres 2024

- Jurnalis

Minggu, 8 Januari 2023

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Wasekjen PPP Idy Muzayyad [detakpos]

Wasekjen PPP Idy Muzayyad [detakpos]

Kanalanalisis.com, Jakarta – Ketua DPP PDI Perjuangan (PDIP) Eriko Sotarduga mengaku heran dengan partai lain yang hingga saat ini masih belum deklarasikan nama calon presiden (capres).

Dirinya berasumssi apakah mereka sedang menunggu Ketum PDIPMegawati Soekarnoputri mengumumkan capres.

Wasekjen PPP Idy Muzayyad memberikan bantahan deklarasi capres KIB belum dilaksanakan sebab menunggu PDIP.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

“Oh nggak, kita nggak nunggu Bu Mega, nunggu momen yang tepat, gitu kan ya, termasuk saya kira ya memang sikap partai lain, tidak hanya PDIP kan gitu. Jadi kan konstelasi ini sangat dinamis, tapi nanti kita akan putuskan pada waktu yang tepat,” tutur Idy di Kopi Politik, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Sabtu (7/1/2023).

Idy menuturkan KIB masih menunggu waktu yang tepat untuk mengadakan pengumuman capres yang akan diusung di Pilpres 2024.

Dia mengatakan tidak menutup kemungkinan deklarasi capres KIB akan dilaksanakan di waktu akhir pendaftaran pemilu.

“Dan sejak awal deklarasi KIB itu memang tidak kemudian mengagendakan akan mengumumkan capres-cawapres pada timing yang singkat, tapi memang akan menunggu saat yang tepat. Mungkin agak ujung-ujung sebelum pendaftaran,” katanya.

Eriko Sotarduga sebelumnya telah menyinggung partai dan koalisi partai lain yang belum mengadakan deklarasi nama capres walaupun telah penuhi ambang batas untuk maju Pilpres 2024.

Eriko sentil partai lain sedang menunggu pengumuman dari Ketum PDIP Megawati Soekarnoputri.

“Katakanlah sekarang yang beredar ini kan ditunggu-tunggu kapan sih PDI Perjuangan akan me-launching? Nah saya tanya Mas Wiryo, nah saudara saya aja dari PPP, begitu juga Gus Choi dari NasDem yang sebenarnya kalau dilihat dari perkembangan koalisi sudah bisa memutuskan nah itu saja belum diputuskan. Nah ini juga kan menjadi satu pertanyaan yang menarik,” tutur Eriko, di Kopi Politik, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Sabtu (7/1/).

Dirinya berasumsi apakah deklarasi nama capres partai lain akan menunggu Megawati Soekarnoputri untuk memberikan pengumuman capres dari PDIP.

Menurutnya, Pengumuman Megawati tentang capres PDIP merupakan daya tarik tersendiri.

“Apakah semua ini mau nunggu PDIP dulu launching atau momentum nanti Ibu Ketua Umum mengumumkan atau kah apa? Nah ini menjadi diskusi yang menarik juga,” tuturnya.

Sumber : PDIP Tanya Deklarasi Capres, PPP Bersama KIB Tunggu Momen Tepat

 

Editor : Eny Lestiani

Berita Terkait

Strategi Jangka Panjang Pemkab Kukar Hadapi Tantangan Air Bersih
Alasan Bupati Kukar Enggan Ekspor Mentah Pasir Silika
Tahun Ini Kukar Siap Sambut Operasional Empat RSUD Baru
Pemkab Kukar Kolaborasi BPJS Kesehatan, Warga Kian Mudah Berobat
Kolaborasi dengan PKN STAN, Pemkab Kukar Siapkan SDM Unggul
Pemkab Kukar Gelar Pra Forum Perangkat Daerah untuk Kawal Aspirasi Warga
Pemkab Kukar Tingkatkan Kapasitas Air Bersih untuk Warga Muara Jawa dan Samboja
Pemkab Kukar Sesuaikan Anggaran, Efisiensi Rp400 Miliar Untuk Perjalanan Dinas

Berita Terkait

Kamis, 20 Maret 2025

Sangasanga Hadirkan Wisata Sejarah Digital Lewat Inovasi SiMATA Pejuang

Senin, 17 Maret 2025

Cegah Banjir, Sangasanga Prioritaskan Revitalisasi Drainase

Sabtu, 15 Maret 2025

Taman Patung Soekarno Disulap Jadi Destinasi Ekowisata dan UMKM Andalan Sangasanga

Kamis, 13 Maret 2025

Inovasi Hijau: Tenggarong Seberang Dorong BUMDes Kelola Sampah Lewat Teknologi Incinerator

Senin, 10 Maret 2025

Marangkayu Mantapkan Diri sebagai Penopang Ketahanan Pangan Kukar

Senin, 10 Maret 2025

Efisiensi Anggaran Jadi Prioritas, Kecamatan Tenggarong Pangkas Perjalanan Dinas

Senin, 10 Maret 2025

Musrenbang Kecamatan Tenggarong: Menyusun Pembangunan Berdasarkan Aspirasi Warga

Kamis, 6 Maret 2025

Lorong Pasar Ramadan Kukar: Simbol Kebangkitan UMKM, Targetkan Perputaran Uang Rp40 Miliar

Berita Terbaru