Jokowi : Bonus Demografi di ASEAN Modal Menjadi Negara Maju

- Jurnalis

Jumat, 11 November 2022

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Presiden Joko Widodo melakukan pertemuan bilateral dengan presiden asian development bank ADB masatsugu asakawa di hotel sokha (cnbcindonesia.com)

Presiden Joko Widodo melakukan pertemuan bilateral dengan presiden asian development bank ADB masatsugu asakawa di hotel sokha (cnbcindonesia.com)

 

Kanalanalisis.com, Jakarta-Presiden Ri Joko Widodo mambahas Fokus Indonesia ke depan dalam berbagai pertemuannya di sela rangkaian penyelenggaraan Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) Asean ke-40 dan 40 di Phnom Penh, Kamboja.

Dilansir dari CNBCIndonesia.com Dua di antaranya adalah kapitalisasi bonus demografi dan penguatan usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM). Pada pertemuan tatap muka dengan wakil pemuda Asean, Kamis (10/11/22), Jokowi menyampaikan perhatiannya terhadap bonus demografi di Asean yang merupakan modal bagi kawasan tersebut untuk menjadi negara maju.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Hal itu disampaikan oleh Menteri Luar Negeri Retno Marsudi dalam keterangan persnya yang dirilis di akun YouTube Sekretariat Presiden, Jumat (11/11/22). Menurutnya, Jokowi menekankan bonus demografi harus dikapitalisasi agar Asia Tenggara dapat menjadi pusat pertumbuhan ekonomi.

“Pertama, kaum milenial dan generasi Z harus jadi pendorong transformasi digital di Kawasan. Presiden memberikan data bagaimana startup di Asia Tenggara yang telah digawangi oleh anak muda telah menghasilkan US$ 8,2 miliar di tahun 2020, modal ini memungkinkan Asean untuk melakukan lompatan besar menjadi negara maju,” kata Retno.

Selain itu, dalam pertemuan tatap mukanya dengan wakil Asean Business Advisory Council, Presiden mendorong penguatan UMKM sebagai modal penting perekonomian Indonesia. “Presiden mendorong penguatan kemitraan dunia usaha dengan pemerintah di tengah situasi guncangan global. Presiden menegaskan pentingnya peran sektor swasta baik jangka pendek maupun jangka panjang, [dan] pentingnya sinergi memperkokoh UMKM sebagai tulang punggung ekonomi Asean,” ujar Retno.

Sumber : Jokowi Buka-bukaan Fokus Ekonomi Indonesia di KTT Asean

Editor : Muhammad Amin Khizbullah

Berita Terkait

Strategi Jangka Panjang Pemkab Kukar Hadapi Tantangan Air Bersih
Alasan Bupati Kukar Enggan Ekspor Mentah Pasir Silika
Tahun Ini Kukar Siap Sambut Operasional Empat RSUD Baru
Pemkab Kukar Kolaborasi BPJS Kesehatan, Warga Kian Mudah Berobat
Kolaborasi dengan PKN STAN, Pemkab Kukar Siapkan SDM Unggul
Pemkab Kukar Gelar Pra Forum Perangkat Daerah untuk Kawal Aspirasi Warga
Pemkab Kukar Tingkatkan Kapasitas Air Bersih untuk Warga Muara Jawa dan Samboja
Pemkab Kukar Sesuaikan Anggaran, Efisiensi Rp400 Miliar Untuk Perjalanan Dinas
Tag :

Berita Terkait

Kamis, 20 Maret 2025

Sangasanga Hadirkan Wisata Sejarah Digital Lewat Inovasi SiMATA Pejuang

Senin, 17 Maret 2025

Cegah Banjir, Sangasanga Prioritaskan Revitalisasi Drainase

Sabtu, 15 Maret 2025

Taman Patung Soekarno Disulap Jadi Destinasi Ekowisata dan UMKM Andalan Sangasanga

Kamis, 13 Maret 2025

Inovasi Hijau: Tenggarong Seberang Dorong BUMDes Kelola Sampah Lewat Teknologi Incinerator

Senin, 10 Maret 2025

Marangkayu Mantapkan Diri sebagai Penopang Ketahanan Pangan Kukar

Senin, 10 Maret 2025

Efisiensi Anggaran Jadi Prioritas, Kecamatan Tenggarong Pangkas Perjalanan Dinas

Senin, 10 Maret 2025

Musrenbang Kecamatan Tenggarong: Menyusun Pembangunan Berdasarkan Aspirasi Warga

Kamis, 6 Maret 2025

Lorong Pasar Ramadan Kukar: Simbol Kebangkitan UMKM, Targetkan Perputaran Uang Rp40 Miliar

Berita Terbaru