BMKG Himbau Warga Kemungkinan Adanya Gelombang Setinggi 4-5 meter di Selatan NTT

- Jurnalis

Sabtu, 22 Juli 2023

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

KanalAnalisis.com, Kupang – Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) memberikan peringatan kepada warga supaya waspada terhadap adanya kemungkinan gelombang laut setinggi 4-5 meter yang berpotensi akan terjadi di selatan Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT) dalam beberapa hari ke depan.

“Waspadai potensi gelombang 4-5 meter berpeluang melanda Samudera Hindia selatan Sumba dan Sabu,” tutur Agung Sudiono Abadi selaku Pelaksana Tugas Kepala Stasiun Meteorologi Maritim Tenau Kupang BMKG di Kupang, pada Jumat (21/7).

BMKG memberikan peringatan dini yang berlaku sejak 21-22  Juli 2023 terkait adanya gelombang tinggi di wilayah laut NTT.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Dilansir dari Antaranews.com, adapun kemungkinan gelombang dengan tinggi 2,5 – 4 meter juga akan ada di Selat Sumba bagian Barat, Selat Lawi, Selat Sape bagian Selatan, dan perairan Selatan Kupang sampai Pulau Rote.

Agung mengungkapkan, perlunya untuk waspada terhadap adanya kemungkinan gelombang dengan kategori tinggi tersebut sebab dapat berdampak tinggi terhadap pelayaran kapal penyeberangan ferry.

Oleh karena itu, lanjut dia, kewaspadaan perlu ditingkatkan lagi oleh operator kapal ferry yang mempunyai jalur perlintasan di wilayah-wilayah laut tersebut.

Dia juga mengatakan, pola angin di wilayah Indonesia bagian utara banyak mengalami pergerakan dari Tenggara – Barat Daya dengan kecepatan angin sekitar 6 – 30 knot, sementara di wilayah Indonesia bagian selatan lebih banyak bergerak dari Timur – Selatan dengan kecepatan angin sekitar 8 – 30 knot.

Kecepatan angin yang paling tinggi dapat terlihat di Laut Natuna, Perairan utara Sabang, Samudra Hindia barat Lampung, Perairan Bengkulu – Perairan Enggano, Selat Malaka bagian utara, Perairan barat Lampung, Selat Sunda bagian barat dan selatan, dan Perairan selatan Banten.

Berhubung dengan hal tersebut, BMKG mengingatkan para nelayan maupun operator kapal supaya tetap memantau informasi terbaru terkait perkembangan cuaca maritim uang digunakan sebagai patokan untuk mendorong berjalannya kegiatan pelayaran dengan lancar.

Berita Terkait

Strategi Jangka Panjang Pemkab Kukar Hadapi Tantangan Air Bersih
Alasan Bupati Kukar Enggan Ekspor Mentah Pasir Silika
Tahun Ini Kukar Siap Sambut Operasional Empat RSUD Baru
Pemkab Kukar Kolaborasi BPJS Kesehatan, Warga Kian Mudah Berobat
Kolaborasi dengan PKN STAN, Pemkab Kukar Siapkan SDM Unggul
Pemkab Kukar Gelar Pra Forum Perangkat Daerah untuk Kawal Aspirasi Warga
Pemkab Kukar Tingkatkan Kapasitas Air Bersih untuk Warga Muara Jawa dan Samboja
Pemkab Kukar Sesuaikan Anggaran, Efisiensi Rp400 Miliar Untuk Perjalanan Dinas

Berita Terkait

Selasa, 25 Februari 2025

Alasan Bupati Kukar Enggan Ekspor Mentah Pasir Silika

Selasa, 25 Februari 2025

Tahun Ini Kukar Siap Sambut Operasional Empat RSUD Baru

Selasa, 25 Februari 2025

Pemkab Kukar Kolaborasi BPJS Kesehatan, Warga Kian Mudah Berobat

Selasa, 25 Februari 2025

Kolaborasi dengan PKN STAN, Pemkab Kukar Siapkan SDM Unggul

Selasa, 25 Februari 2025

Pemkab Kukar Gelar Pra Forum Perangkat Daerah untuk Kawal Aspirasi Warga

Senin, 24 Februari 2025

Pemkab Kukar Tingkatkan Kapasitas Air Bersih untuk Warga Muara Jawa dan Samboja

Senin, 24 Februari 2025

Pemkab Kukar Sesuaikan Anggaran, Efisiensi Rp400 Miliar Untuk Perjalanan Dinas

Senin, 24 Februari 2025

Industri Bahan Peledak Catatkan Investasi Rp200 Miliar, Sekda Kukar Berikan Apresiasi

Berita Terbaru