Sapto Ingatkan Pemprov Kaltim Komitmen Kembangkan Peternakan Lokal

- Jurnalis

Jumat, 9 Juni 2023

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Anggota DPRD Kaltim Sapto Setyo Pramono. [Ist]

Anggota DPRD Kaltim Sapto Setyo Pramono. [Ist]

Samarinda – Lebaran Idul Adha tingga menghitung hari. Kebutuhan akan hewan kurban tentu meningkat. Anggota komisi II DPRD Kalimantan Timur (Kaltim), Sapto Setyo Pramono, mengingatkan agar ketersediaan hewan kurban jangan terus-menerus bergantung dari luar daerah.

Dia menyebutkan, selama ini sebagian besar hewan kurban di Kaltim masih datang dari luar daerah. Seperti dari NTT, Sulawesi, Jawa dan NTB.

Menurut Sapto, seharusnya Pemprov Kaltim memiliki komitmen meningkatkan ternak sapi dan jenis hewan kurban lainnya.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

“Dari total kebutuhan pangan kita, termasuk hewan kurban, sekitar 75 persen masih bergantung kepada daerah luar Kaltim. Seharusnya pemerintah punya komitmen untuk memberdayakan ternak sapi,” kata Sapto Jumat (9/6/2023).

Sapto mengungkapkan, untuk hewan kurban yang ada di Kaltim sampai saat ini, hanyalah hasil penggemukan yang dikirim dari luar daerah.

Menurutnya, ini sebagai bukti bahwa Kaltim masih sangat bergantung pada pasokan hewan kurban dari luar daerah atau bukan hasil produksi sendiri.

Padahal, kata Sapto, Provinsi Kaltim memiliki potensi besar di semua sektor, termasuk potensi dalam mengembangkan peternakan hewan kurban secara mandiri.

“Ini sebenarnya perlu adanya komitmen dari pemerintah yang kuat untuk meningkatkan sektor peternakan hewan kurban, agar Kaltim tidak terlalu bergantung pada pasokan dari luar daerah,” tegas Sapto.

Politikus Partai Golkar ini menyarankan agar pemerintah bisa lebih fokus dalam pembentukan kelompok tani yang benar benar-benar berfokus pada sumber daya manusia dan menginisiasi proyek peternakan dari hulu sampai ke hilir.

“Kalau memang mau serius sebenarnya bisa dibentuk kelompok ternak khusus dan betul dibina. Mulai dari modal, SDM, pengetahuan dan peralatannya. Sehingga menjadi pilot project peternakan di Kaltim,” terangnya. (Andra/Adv/DPRD Kaltim)

Berita Terkait

Sangasanga Hadirkan Wisata Sejarah Digital Lewat Inovasi SiMATA Pejuang
Cegah Banjir, Sangasanga Prioritaskan Revitalisasi Drainase
Taman Patung Soekarno Disulap Jadi Destinasi Ekowisata dan UMKM Andalan Sangasanga
Inovasi Hijau: Tenggarong Seberang Dorong BUMDes Kelola Sampah Lewat Teknologi Incinerator
Marangkayu Mantapkan Diri sebagai Penopang Ketahanan Pangan Kukar
Pra-Musrenbang Sebulu: Menyatukan Aspirasi Demi Pembangunan 2026 yang Lebih Merata
Efisiensi Anggaran Jadi Prioritas, Kecamatan Tenggarong Pangkas Perjalanan Dinas
Musrenbang Kecamatan Tenggarong: Menyusun Pembangunan Berdasarkan Aspirasi Warga

Berita Terkait

Kamis, 20 Maret 2025

Sangasanga Hadirkan Wisata Sejarah Digital Lewat Inovasi SiMATA Pejuang

Senin, 17 Maret 2025

Cegah Banjir, Sangasanga Prioritaskan Revitalisasi Drainase

Sabtu, 15 Maret 2025

Taman Patung Soekarno Disulap Jadi Destinasi Ekowisata dan UMKM Andalan Sangasanga

Kamis, 13 Maret 2025

Inovasi Hijau: Tenggarong Seberang Dorong BUMDes Kelola Sampah Lewat Teknologi Incinerator

Senin, 10 Maret 2025

Marangkayu Mantapkan Diri sebagai Penopang Ketahanan Pangan Kukar

Senin, 10 Maret 2025

Efisiensi Anggaran Jadi Prioritas, Kecamatan Tenggarong Pangkas Perjalanan Dinas

Senin, 10 Maret 2025

Musrenbang Kecamatan Tenggarong: Menyusun Pembangunan Berdasarkan Aspirasi Warga

Kamis, 6 Maret 2025

Lorong Pasar Ramadan Kukar: Simbol Kebangkitan UMKM, Targetkan Perputaran Uang Rp40 Miliar

Berita Terbaru