Kutai Kartanegara – Pemerintah Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar) meraih Penghargaan Jaminan Sosial Ketenagakerjaan “Paritrana Award” dalam sebuah acara yang diselenggarakan di Istana Wakil Presiden Republik Indonesia pada Jumat, 20 Oktober 2023. Penghargaan ini diserahkan langsung oleh Menteri Dalam Negeri, Muhammad Tito Karnavian, dan disaksikan oleh Wakil Presiden RI, KH Ma’ruf Amin.
Penghargaan ini menandai komitmen serius Pemerintah Kabupaten Kutai Kartanegara dalam mendukung program jaminan sosial ketenagakerjaan, khususnya bagi pekerja rentan di wilayah tersebut.
Wakil Bupati Kutai Kartanegara, H Rendi Solihin, yang menerima penghargaan ini dengan bangga, menyatakan bahwa ini adalah penghargaan yang sangat bergengsi. Hanya lima kabupaten di seluruh Indonesia yang berhak menerima penghargaan ini, dan Kutai Kartanegara berhasil mewakili Kalimantan dalam kategori Kabupaten.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Rendi Solihin juga menjelaskan bahwa Pemerintah Kabupaten Kutai Kartanegara telah konsisten memberikan berbagai bentuk bantuan perlindungan kepada pekerja rentan, dengan jumlah bantuan berkisar antara 40 juta hingga 100 juta. Ia menekankan bahwa perlindungan ini tidak hanya diberikan kepada pegawai negeri (ASN) atau pekerja perusahaan, tetapi juga kepada petani, nelayan, buruh tani, dan buruh perkebunan di Kabupaten Kutai Kartanegara.
Pemerintah Kabupaten Kutai Kartanegara telah berhasil memberikan perlindungan kepada sekitar 52 ribu pekerja rentan, termasuk petani, nelayan, dan buruh. Rendi Solihin berharap jumlah ini akan terus meningkat, dan data kemiskinan di wilayah tersebut juga akan mendapatkan perlindungan yang lebih baik di masa depan.
Selain itu, Rendi Solihin mengungkapkan komitmen Pemerintah Kabupaten Kutai Kartanegara untuk terus meningkatkan program jaminan sosial ketenagakerjaan ini. Mereka akan terus mensosialisasikan dan mengawal program ini guna meningkatkan kesadaran akan pentingnya jaminan sosial ketenagakerjaan serta memperluas cakupan kepesertaan melalui dukungan dari Pemerintah Daerah, perusahaan, dan stakeholder lainnya.
Rendi Solihin juga menekankan pentingnya pemahaman mengenai manfaat dan fungsi dari BPJS ketenagakerjaan. Ia berharap agar para pekerja rentan yang belum terdaftar dapat menerima manfaat dari program ini dan bahwa semua stakeholder terkait akan membantu dalam proses pendaftaran dan penyaluran manfaatnya.
Dalam akhir pernyataannya, Rendi Solihin menegaskan komitmen Kutai Kartanegara untuk terus mendukung program ini, sehingga seluruh pekerja rentan di desa juga dapat merasakan manfaat dari BPJS ketenagakerjaan. Ia mengakhiri pernyataannya dengan ungkapan, “BPJS ketenagakerjaan kerja keras bebas cemas.” Hal ini mencerminkan tekad kuat Pemerintah Kabupaten Kutai Kartanegara dalam memberikan perlindungan sosial kepada pekerja rentan di wilayah mereka.