Pansus Investigasi Pertambangan di Kaltim, Hasanuddin Mas’ud: Kerja Lebih Fokus

- Jurnalis

Rabu, 15 Maret 2023

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Ketua DPRD Kalimantan Timur (Kaltim), Hasanuddin Mas’ud

Ketua DPRD Kalimantan Timur (Kaltim), Hasanuddin Mas’ud

Samarinda – Sektor pertambangan di Kalimantan Timur (Kaltim) menjadi permasalahan serius yang harus segera ditangani oleh pihak terkait. Salah satu masalah yang harus ditangani adalah dampak lingkungan yang ditimbulkan akibat aktivitas tambang.

Sebagaimana diketahui Panitia Khusus (Pansus) Investigasi Pertambangan DPRD pada April mendatang akan habis masa kerjanya. Hal ini setelah penambahan masa kerja pada Februari lalu.

Ketua DPRD Kaltim, Hasanuddin Mas’ud mengatakan, agar Pansus tersebut ke depannya dapat dibentuk kembali dengan porsi kerja yang lebih khusus lagi.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Dia menilai, saat ini Pansus Investigasi Pertambangan hanya menyoroti hal-hal yang bersifat umum saja tentang pertambangan yang ada di Kaltim.

Contohnya saja mengawasi Program Pemberdayaan Masyarakat (PPM) dan Corporate Social Responsibility (CSR) perusahaan tambang, kemudian juga fokus dengan pengawasan sejumlah tambang ilegal hingga pengawasan terhadap pelaksanaan Jaminan Reklamasi (Jamrek).

“Saya rasa ke depannya Pansus ini lebih baik difokuskan saja, biar kerjanya tidak terlalu umum,” kata Hasanuddin Mas’ud, Selasa (14/3/2023).

Politikus Partai Golkar ini mengusulkan, jika Pansus tersebut telah selesai masa kerjanya, agar dapat dibentuk kembali dengan porsi kerja yang lebih khusus dibandingkan dengan Pansus Investigasi Pertambangan yang ada saat ini.

“Jadi nanti setelah masa kerjanya selesai, kita berkeinginan untuk kembali membentuk yang lebih khusus lagi, karena namanya juga Pansus jadi harus yang khusus supaya kerjanya juga lebih fokus,” terangnya.

Dia menjelaskan, bahwa usulan tersebut bertujuan untuk mewujudkan efektivitas kerja Pansus serta bisa menghasilkan rekomendasi khusus dan dapat ditindaklanjuti.

“Ini hanya usulan saja, sehingga bisa terwujud efektivitas kerja Pansus ke depannya,” tandasnya. (Andra/Adv/DPRD Kaltim)

Berita Terkait

Pemkab Kukar Targetkan Angka Kemiskinan di Bawah 7 Persen pada 2025
Kukar Catat Kunjungan 3,5 Juta Wisatawan dalam Tiga Tahun
Program Makan Bergizi Gratis Dapat Subsidi Pemkab Kukar
Kukar Dorong Petani Kembangkan Melon Hidroponik untuk Tingkatkan Ekonomi
Pemkab Kukar Tunggu Keputusan KPU dan Pemerintah Pusat Soal PSU
Persiapkankan Hadapi Masa Pensiun, Pemkab Kukar Bekali ASN Ilmu Finansial
Aturan Ramadan di Kukar: Balapan Liar dan Petasan Dilarang
Kukar Siap Jadi Tuan Rumah Rembuk Nasional KTNA 2025

Berita Terkait

Selasa, 25 Februari 2025

Alasan Bupati Kukar Enggan Ekspor Mentah Pasir Silika

Selasa, 25 Februari 2025

Tahun Ini Kukar Siap Sambut Operasional Empat RSUD Baru

Selasa, 25 Februari 2025

Pemkab Kukar Kolaborasi BPJS Kesehatan, Warga Kian Mudah Berobat

Selasa, 25 Februari 2025

Kolaborasi dengan PKN STAN, Pemkab Kukar Siapkan SDM Unggul

Selasa, 25 Februari 2025

Pemkab Kukar Gelar Pra Forum Perangkat Daerah untuk Kawal Aspirasi Warga

Senin, 24 Februari 2025

Pemkab Kukar Tingkatkan Kapasitas Air Bersih untuk Warga Muara Jawa dan Samboja

Senin, 24 Februari 2025

Pemkab Kukar Sesuaikan Anggaran, Efisiensi Rp400 Miliar Untuk Perjalanan Dinas

Senin, 24 Februari 2025

Industri Bahan Peledak Catatkan Investasi Rp200 Miliar, Sekda Kukar Berikan Apresiasi

Berita Terbaru